Minggu, 31 Agustus 2014

Dorong Sektor Pariwisata, Bandara Sam Ratulangi Manado Akan Diperluas Lagi

Bandara Sam Ratulangi di Manado direncanakan oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia untuk diperluas lagi. Perluasan Bandara Sam Ratulangi ini bertujuan untuk mendorong perkembangan sektor wisata di wilayah Sulawesi Utara dan sekitarnya.

Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara. ZonaAero
Bandara Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara.
Asyik, Bandara Sam Ratulangi Manado Segera Diperluas.

Kementerian Perhubungan meminta izin kepada Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Sinyo Harry Sarundajang untuk memperluas Bandara Sam Ratulangi, Manado. Menteri Perhubungan EE Mangindaan menuturkan rencana tersebut bertujuan untuk mendorong sektor pariwisata Sulawesi Utara dan sekitarnya. "Saya meminta agar dibuka 250 meter lagi, dan sudah ditinjau. Semuanya okay," kata Mangindaan, Selasa (26/8/2014).

Bahkan, menurutnya Pemerintah Provinsi Sulut malah menawarkan untuk menambah hingga 500 meter. Akan tetapi, hal itu harus dikoordinasikan kembali dengan sejumlah pihak, mengingat ada konsekuensi yang akan dihadapi.

Untuk penambahan perluasan bandara tersebut, ada lahan milik rakyat yang harus dibebaskan dan belum tentu warga akan setuju. Oleh karena itu, pemerintah akan memprioritaskan lahan seluas 250 meter itu dulu yang akan diharapkan segera mendapatkan persetujuan.

Jika rencana penambahan 250 meter tersebut disetujui dan dilaksanakan, maka rencana pemusatan ×Lion Air di Manado juga dapat dilakukan. "Dengan demikian, rencana ini sudah pasti memiliki dampak ekonomi yang sangat luas," katanya..

industri.bisnis.com

Tiga Rute Penerbangan Baru Garuda Indonesia Di Sulawesi Dan Nusa Tenggara Barat

Garuda Indonesia mengoperasikan rute penerbangan Makassar–Kolaka (Sulawesi Tenggara) pp, Makassar–BauBau (Sulawesi Tenggara) pp, dan Mataram–Sumbawa Besar pp mulai tanggal 1 September 2014. Tiga rute penerbangan baru tersebut dilayani maskapai milik pemerintah ini dengan menggunakan pesawat terbang turboprop jenis ATR 72-600 dengan kapasitas 70 penumpang.

Garuda Indonesia, ATR 72-600. ZonaAero
Garuda Indonesia, ATR 72-600.
Garuda Indonesia Buka Tiga Rute Baru di Indonesia Timur.

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mulai tanggal 1 September 2014 mendatang akan melayani tiga rute baru yang akan beroperasi di wilayah Sulawesi dan Nusa Tenggara. Ketiga rute baru tersebut adalah Makassar–Kolaka (Sulawesi Tenggara) pp, Makassar–BauBau (Sulawesi Tenggara) pp, dan Mataram–Sumbawa Besar pp. Rute-rute baru tersebut dilayani dengan pesawat Garuda Indonesia Explore Turboprop ATR 72-600 dengan kapasitas 70 penumpang. Pembukaan sekaligus tiga rute penerbangan tersebut merupakan bagian dari upaya Garuda Indonesia untuk memperluas jaringan penerbangannya di rute domestik dan untuk memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat khususnya pada jaringan penerbangan di Indonesia bagian Timur.

Penerbangan Makassar–Kolaka (GA 4824) berangkat dari Makassar pukul 09.05 WITA dan tiba di Kolaka pukul 09.55 WITA, dengan penerbangan kembali Kolaka-Makassar (GA 4825) berangkat dari Kolaka pukul 10.25 WITA dan tiba di Makassar pukul 11.15 WITA. Sedangkan penerbangan Makassar–BauBau (GA 4828) berangkat dari Makassar pukul 06.05 WITA, tiba di BauBau pukul 07.00 WITA, dengan penerbangan kembali BauBau-Makassar (GA 4829) berangkat dari BauBau pukul 07.30 WITA dan tiba di Makassar pukul 08.25 WITA. Adapun rute penerbangan Makassar–Kolaka pp dan Makassar BauBau tersebut akan beroperasi sebanyak satu kali perhari (daily flight).

Sementara itu, penerbangan Mataram–Sumbawa Besar (GA 4034) berangkat dari Mataram pukul 13.30 WITA, tiba di Sumbawa Besar pukul 14.10 WITA, dengan penerbangan kembali Sumbawa Besar-Mataram (GA 4035) berangkat dari Sumbawa Besar pukul 14.40 WITA dan tiba di Mataram pukul 08.25 WITA. Adapun rute penerbangan tersebut akan beroperasi sebanyak 4 kali seminggu.

Direktur Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia Erik Meijer mengatakan bahwa pembukaan rute-rute baru itu merupakan bagian dari kelanjutan program ekspansi jaringan yang dilaksanakan Garuda Indonesia. "Pembukaan rute-rute yang dilakukan Garuda secara berkelanjutan merupakan wujud komitmen kami dalam mendukung perkembangan perekonomian nasional melalui peningkatan konektivitas antar daerah," kata Erik dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/8/2014).

Selain itu, Garuda Indonesia mulai tanggal 1 September 2014 juga akan menambah frekuensi penerbangan Makassar – Luwuk pp dari 1 kali per hari menjadi 2 kali per hari. Penambahan frekuensi tersebut merupakan bagian dari upaya untuk memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat, khususnya untuk rute penerbangan Makassar - Luwuk.

Selain pembukaan rute baru dan menambah frekuensi penerbangan, Garuda Indonesia pada tanggal 26 Agustus 2014, melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman kerjasama komersial dengan maskapai penerbangan Timor Leste, Air Timor SA, di Dili Timor Leste. Penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar dan Direktur Air Timor Belchior Francisco Bento Alves Pereira, serta disaksikan oleh Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao.

Penandatanganan kerjasama komersial tersebut dilaksanakan berkaitan dengan rencana pengoperasian layanan penerbangan reguler dari Indonesia menuju Timor Leste, dan sebaliknya, dengan rute penerbangan Denpasar-Dili (pp) mulai Oktober 2014 mendatang.

Penerbangan tersebut akan dilayani sebanyak satu kali setiap harinya dengan pesawat Boeing 737-500 berkapasitas 96 penumpang, terdiri dari 12 kursi penumpang Business Class dan 84 kursi penumpang economy class..

ekonomi.metrotvnews.com

Jumat, 29 Agustus 2014

Penerbangan Perintis Di Maluku Telah Dilayani Aviastar

Rute penerbangan perintis di Maluku kini mulai dilayani maskapai Aviastar. Rute-rute penerbangan perintis di Maluku yang dioperasikan oleh Aviastar tersebut sebelumnya dilayani oleh Merpati Nusantara Airlines.

Aviastar. ZonaAero
Aviastar.
Aviastar Layani Penerbangan Perintis di Maluku.

Maskapai penerbangan Aviastar Airlines saat ini melayani rute penerbangan perintis di Maluku, menggantikan PT Merpati Nusantara Airlines yang dinyatakan pailit oleh pemerintah. Kabid Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Maluku Jhon Rante mengatakan, Aviastar melayani rute Ambon-Namlea (Buru), Ambon-Namrole (Buru Selatan), Ambon-Amahai, Ambon-Wahai, dan Ambon-Banda (Maluku Tengah).

Selain itu, Ambon-Bula (Seram Bagian Timur), Ambon-Kisar (Maluku Barat Daya), Kisar-Saumlaki (Maluku Tenggara Barat)-Saamlaki-Larat ( Maluku Tenggara Barat) dan Larat-Tual (Maluku Tenggara).

John menyambut baik pelayanan Aviastar yang memang dibutuhkan pengguna jasa penerbangan untuk rute perintis. "Pelayanannya ke bandara yang landasan pacunya 900 meter dan lebar 30 meter sehingga mengoperasikan pesawat dengan kapasitas angkut 16-18 tempat duduk," katanya.

Pelayanan Aviastar rute Ambon-Namrole dipertimbangkan menjadi rute komersial seiring beroperasinya maskapai Trigana Air Service, pada 2015.

Trigana Air telah beroperasi Ambon-Namrole pergi pulang (pp) empat kali sepekan dengan tiket seharga Rp 550.000-Rp600.000 /penumpang. Sedangkan, Aviastar tiketnya berkisar antara Rp 235.000-Rp 250.000/penumpang. "Jadi, nantinya dievaluasi pihak manajemen maskpai penerbangan dan Dinas Perhubungan Maluku, berkoordinasi dengan Pemkab Buru Selatan. Calon penumpang dari Namrole, ibu kota Kabupaten setempat masih antre," ujar Jhon.

www.beritasatu.com

Kamis, 28 Agustus 2014

Garuda Indonesia Dan Sriwijaya Air Bersedia Layani Penerbangan Davao-Manado-Raja Ampat

Penerbangan internasional dengan rute Davao-Manado-Raja Ampat kini sedang disiapkan oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Berkaitan dengan akan dibukanya rute penerbangan Davao-Manado-Raja Ampat ini, maskapai Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air sudah menyatakan kesediaannya untuk melayani rute penerbangan tersebut.

Raja Ampat, Papua Barat. ZonaAero
Raja Ampat, Papua Barat.
Kemenhub akan Beri Izin Rute Davao-Manado-Raja Ampat.

Kementerian Perhubungan sedang menyiapkan penerbangan Davao (Filipina)-Manado-Raja Ampat (Papua Barat) untuk mendukung sektor pariwisata di Indonesia Timur.

Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan rute penerbangan pendukung dinilai sudah siap untuk merealisasikan rencana tersebut.

Menurut putra asli Sulawesi Utara (Sulut) ini, saat ini telah tersedia rute penerbangan Manado-Manokwari via Makassar melalui maskapai penerbangan Garuda Indonesia. "Persiapannya sedang dilakukan, karena rute yang mendukungnya sudah ada, maka ini tinggal disiapkan," kata Mangindaan di Manado, Selasa (26/8/2014).

Begitu juga Davao, Sriwijaya Air dan Garuda Indonesia sudah menyatakan kesediaannya untuk menerbangi destinasi wisata tarian telanjang (striptease) dan sabung ayam di Filipina itu.

Menurut Mangindaan, hal itu menyangkut pengembangan kepariwisataan di Indonesia Timur, di mana di dalamnya sudah termasuk mengangkut turis, maka akan segera dibuka dalam waktu dekat. "Bukan hanya Garuda, tetapi juga Sriwijaya Air sudah menyatakan kesediaan. Jadi, dalam beberapa hari ke depan izinnya akan saya tandatangani," katanya.

industri.bisnis.com

Selasa, 26 Agustus 2014

Rute Penerbangan Perintis Di NTT Bakal Ditambah Lagi Tahun Depan

Rute penerbangan perintis di kawasan Nusa Tenggara Timur (NTT) akan bertambah lagi pada tahun 2015. Penambahan rite pada layanan penerbangan perintis di NTT ini untuk memudahkan perjalanan para wisatawan yang berminat mengunjungi berbagai obyek wisata di kawasan provinsi tersebut.

Susi Air. ZonaAero
Susi Air.
Tahun 2015, Rute Penerbangan Perintis di NTT Akan ditambah.

Tahun 2015, rute penerbangan perintis dengan menggunakan maskapai penerbangan Susi Air akan bertambah, dari enam menjadi delapan rute. Pada tahun 2014, di Nusa Tenggara Timur akan diterbangi oleh Susi Air dengan rute yaitu Kupang-Rote, Kupang-Kiser, Atambua-Alor, Rote-Sabu, Sabu-Waingapu dan Sabu-Ende, sedangkan untuk 2015 NTT mendapat 8 rute penerbangan perintis, yaitu Kupang-Kiser, Sabu- Waingapu, Sabu-Ende, Waingapu-Labuan Bajo, Labuan Bajo- Ruteng, Labuan Bajo-Bima, Waingapu-Ende dan Waingapu-So'a. Kepala Bidang Perhubungan Udara, Donatus Dita Mete, S.H, M.Hum, mengatakan hal ini di ruang kerjanya, Senin (25/8/2014) pagi.

Donatus mengatakan, ini dimaksudkan agar wisatawan yang akan melihat keindahan alam atau budaya di Waingapu bisa melanjutkan perjalanannya langsung untuk mengunjungi So'a. Pihak Perhubungan akan terus mencari rute-rute agar wisatawan bisa langsung mengunjungi wisata alam dan budaya di kabupaten- kabupeten tersebut. Kedepan, juga akan mengusulkan rute-rute perintis yang dilayani oleh penerbangan komersil. tuturnya. Hingga nantinya, kata Donatus, pada 2015, tiga rute akan ditiadakan, seperti Kupang-Rote, Atambua-Alor, karena pihak Wings Air akan melayani secara komersil penerbangan tersebut. Dihilangkan rute Sabu-Rote, karena evaluasi ×Kementrian Perhubungan, bahwa faktor penumpang untuk rute tersebut di bawah 30 persen. "Penambahan rute untuk Labuan Bajo-Ruteng, karena kami melihat di ×Ruteng banyak sekali pendatang dari ×Bima, sehingga mempermudah transportasi udara dari Ruteng menuju Bima. Untuk Kupang-Kiser, karena banyaknya orang Kiser di Kupang, baik yang melakukan penerbangan melalui laut ataupun udara," tuturnya.

Mewakili kehadiran Kepala Dinas Perhubungan NTT, Ir. Stefanus Imanuel Ratoe Oedjoe, ia mengikuti Rapat Koordinasi Tekhnis II Angkutan Udara Perintis seluruh Indonesia yang diadakan di Balikpapan-Kalimantan Timur 18-19 Agustus. Pada Rakornis II Angkutan Udara Perintis, yang dihadiri 22 KPA (Kuasa Pengguna Anggaran) dari seluruh Indonesia ini, dananya dari Kementerian Perhubungan. Di Indonesia selain penerbangan komersil yang ditangani oleh pihak swasta, pihak Kementrian Perhubungan juga menangani penerbangan perintis untuk menerobos daerah isolasi-isolasi atau pulau yang belum diterbangi oleh maskapai penerbangan.

Aturannya untuk penerbangan perintis lebih banyak menggunakan pesawat yang berukuran kecil. Harganya ditentukan dari Kementrian Perhubungan, misalnya Sabu-Waingapu itu harga tiket Rp 189.000 ribu, jadi yang dibayar oleh penumpang Rp 189.000, nanti ada subsidi dari Kementrian sebesar Rp 189.000, bila komersil maka harganya Rp 300.000-an, penumpang hanya membayar 50 persen saja. "Tahun-tahun sebelumnya penumpang penerbangan perintis sedikit kurang karena penerbangan yang dilayani Merpati, seperti ke Maluku dan NTT mengalami masalah tekhnis, sehingga schedulenya tidak tetap. Susi Air schedulenya tetap, 2014 sudah mencapai 100 persen dengan menyiapkan dua sampai tiga pesawat," tambahnya.

Sebelum itu, ia juga mengikuti Rapat Komite Fasilitasi Bandar Udara Internasional, di Bandung 13-14 Agustus, juga dihadiri oleh peserta seluruh Indonesia yang memiliki bandara internasional. Bandara Udara El Tari merupakan Bandar Internasional, karena sebelumnya sudah melayani penerbangan Kupang-Darwin. Namun, situasi kondisi politik, ekonomilah, maka untuk saat ini bersifat tidak berjadwal. Selama ini ada pesawat internasional yang datang, para penumpangnya tetap difasilitasi. Bandara harus diberi perhatian untuk kedepannya, sebab akan ada kerja sama segitiga Kupang Dili-Darwin. *

kupang.tribunnews.com

Senin, 25 Agustus 2014

Garuda Indonesia Buka Penerbangan Dari Semarang Ke Balikpapan Dan Bandung

Layanan penerbangan Semarang-Bandung dan Semarang-Balikpapan bakal dioperasikan maskapai Garuda Indonesia mulai akhir tahun 2014. Garuda Indonesia mengharapkan tingkat okupansi penumpang pada dua rute penerbangan yang akan dibuka tersebut bisa mencapai angka 85% hingga 90%

Garuda Indonesia. ZonaAero
Garuda Indonesia.
Akhir Tahun, Garuda Indonesia Layani Rute Semarang-Bandung dan Balikpapan.

PT Garuda Indonesia (Persero) bakal mengembangkan rute baru Semarang-Bandung dan Semarang-Balikpapan yang bakal beroperasi pada akhir tahun ini. Manajer Pemasaran dan Penjualan Garuda Indonesia cabang Semarang Herri Darmawan mengatakan penambahan rute Semarang-Bandung karena melihat okupansi di kota tersebut cukup tinggi. Dengan dibukanya rute baru tersebut, pihaknya menargetkan tingkat okupansi penumpang dari Semarang ke Bandung 85%-90%. "Kami telah melakukan kajian dan feasibility study (FS) jauh hari sebelumnya," kata Herri, Kamis (21/8/2014).

Menurutnya, segmen pasar yang dibidik Garuda Indonesia yakni akademisi, sosialita dan kalangan pebisnis. Herri mengatakan adanya rute Garuda Indonesia menjadi barometer pertumbuhan ekonomi di suatu daerah tersebut telah maju. Maka, pihaknya tidak khawatir terhadap para pesaing yang akan meniru langkah Garuda Indonesia membuka rute ke Bandung. Untuk meningkatkan jumlah okupansi, maskapai penerbangan milik pemerintah itu akan menggandeng mitra kerja agar lebih bisa mempromosikan destinasi yang ada di Jawa Tengah. "Jawa Tengah salah satunya Semarang ini memiliki potensi yang luar biasa, tidak hanya untuk mice tetapi juga wisatanya, Pemerintah daerah melalui walikota juga mendukung pembukaan rute ini," kata dia.

Garuda Indonesia kedatangan 27 armada baru belum lama ini dan rencananya pesawat-pesawat tersebut akan dikembangkan dan untuk menambah rute. Terkait kondisi tersebut Garuda Indonesia akan melakukan evaluasi sampai akhir tahun 2014 selanjutnya akan dikaji rute mana yang layak dibuka. Selain rute ke Bandung, Herri mengharapkan rute penerbangan Semarang-Balikpapan bisa terlaksana Desember tahun ini. Sama halnya dengan Bandung, target okupansi untuk wilayah ini yakni 90%.

Untuk rute Balikpapan, segmen pasar yang dibidik adalah kalangan professional dan tenaga kerja. Pasalnya, kata dia, tidak sedikit tenaga kerja dari Semarang bekerja di Balikpapan. Bahkan, kata dia, sejumlah perusahaan di Balikpapan telah menjalin mitra dengan Garuda Indonesia. "Balikpapan itu dikenal dengan kota pertambangan. Jadi perekonomian di sana tumbuh cukup bagus. Kami menangkap pasar bahwa ternyata jumlah tenaga kerja mayoritas dari Jawa Tengah," terangnya.

industri.bisnis.com

Kamis, 21 Agustus 2014

NAM Air Buka Penerbangan Palembang-Yogyakarta

NAM Air mulai mengoperasikan rute penerbangan Palembang-Yogyakarta pada tanggal 20 Agustus 2014. Penerbangan Palembang-Yogyakarta ini dilayani NAM Air setiap hari dengan penerbangan PP. Rute ini dioperasikan dengan menggunakan pesawat terbang jenis Boeing 737-500.

NAM Air, Boeing 737-524. ZonaAero
NAM Air, Boeing 737-524.
NAM Air Mulai Lakukan Penerbangan Palembang - Yogyakarta PP.

NAM Air, anak perusahaan Sriwijaya Air kembali membuka rute baru yakni Palembang - Yogyakarta PP. Penerbangan rute baru ini akan dimulai 20 Agustus 2014 dan akan dilayani satu kali penerbangan sehari. Menurut Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air, Agus Soedjono, pembukaan rute ini merupakan langkah NAM Air untuk dapat terus memenuhi kebutuhan pelanggan terutama di daerah tersebut yang sempat ditinggalkan oleh operator lain.

Sebelumnya, rute ini pernah diterbangi maskapai Mandala-Tiger. "Rute ini sesungguhnya memiliki tingkat keterisian penumpang (load factor) yang cukup tinggi. Dikarenakan suplai penerbangan ke wilayah tersebut sangat kurang. Kami harap dengan hadirnya NAM Air dapat menjadi pilihan pelanggan setia di wilayah tersebut," kata Agus.

Penerbangan Palembang-Yogyakarta PP dilayani dengan menggunakan pesawat Boeing 737-500 yang terdiri dari dua kelas yakni delapan kursi kelas executive, dan 112 kursi di kelas ekonomi. Adapun jadwal penerbangannya, berangkat dari Yogyakarta pukul 10.35 WIB dan tiba di Palembang pukul 12.15 WIB. Sedangkan rute sebaliknya, dari Palembang pukul 14.35 WIB, tiba di Yogyakarta pukul 16.15 WIB.

Melalui rute baru ini, diharapkan pelanggan Nam Air maupun Sriwijaya Air dapat memiliki alternatif untuk tujuan Palembang dan Yogyakarta, tidak hanya via Jakarta. "Ini menjadi komitmen integrasi antara Sriwijaya Air dan NAM Air untuk saling menghubungkan rute Sriwijaya Air dan NAM Air di seluruh penerbangan domestik sehingga keterpaduan ini diharapkan mewujudkan program besar Sriwijaya Air dan NAM Air yang bertekad merajut pulau mendekatkan jarak," tutup Agus.

www.tribunnews.com

Tambah Armada Pesawat, Citilink Akan Operasikan 200 Penerbangan Setiap Hari

Maskapai Citilink Indonesia pasang target untuk mengoperasikan 200 penerbangan setiap harinya setelah armada pesawat Airbus A320 terbaru yang dipesan sudah tiba seluruhnya di tanah air. Pada Mega Leap Program Citilink, maskapai penerbangan berbiaya murah ini berharap untuk memiliki 50 unit pesawat untuk memperkuat armada penerbangannya.

Citilink Indonesia, Airbus A320-214. ZonaAero
Citilink Indonesia, Airbus A320-214.
Citilink Targetkan 200 Penerbangan per Hari.

Maskapai penerbangan berbiaya murah (LCC) Citilink Indonesia menargetkan untuk memiliki 200 frekuensi penerbangan setiap harinya, menyusul penambahan armada pesawat Airbus A320 terbaru yang kini telah mencapai 27 pesawat. "Sebagai bagian dari Mega Leap Program Citilink, kami terus mendatangkan pesawat baru hingga nanti diharapkan berjumlah 50 pesawat pada 2017," kata President & CEO Citilink Indonesia, Arif Wibowo melalui rilis, Rabu (20/8/2014).

Penambahan pesawat baru tersebut, kata Arif Wibowo yang juga menjabat sebagai ketua INACA, merupakan upaya untuk memantapkan posisi Citilink dalam menguasai pasar penerbangan domestik yang saat ini mengalami pertumbuhan.

Arif mengatakan Citilink terus meningkatkan jumlah frekuensi penerbangan harian, bahkan sejak 15 Agustus 2014 Citilink telah menambah penerbangan Jakarta (Cengkareng) – Batam PP menjadi 4 penerbangan per hari dari sebelumya 3 penerbangan per hari dan Jakarta (Cengkareng) – Surabaya PP menjadi 8 penerbangan per hari dari sebelumnya 7 penerbangan per hari. Selain itu rencananya akan dibuka beberapa rute baru Citilink mulai 25 Agustus seperti Yogyakarta – Pekanbaru PP serta menyusul kemudian rute baru Malang – Bandung PP, Malang – Banjarmasin PP, dan Malang – Lombok PP yang masih dalam proses perijinan.

Pesawat ke-27 Citilink tiba di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng pada pukul 08.15 WIB, Kamis (14/7). Pesawat yang diberangkatkan dari salah satu pabrik Airbus di Hamburg, Jerman pada pukul 09.00 (waktu setempat) itu akan menempuh penerbangan sejauh 11.008 km dengan dua kali transit masing-masing di Dubai (Al Maktoum International Airport) dan Colombo, Sri Lanka (Bandaranaike International Airport).

Sebelumnya, pada 29 Juli lalu Citilink juga telah mendatangkan pesawat Airbus A320 ke-26 dengan nomor registrasi PK-GQA. Citilink juga akan mendatangkan 5 pesawat lagi hingga akhir tahun, sehingga anak perusahaan Garuda Indonesia itu akan memiliki armada Airbus A320 berkekuatan 32 pesawat pada akhir 2014.

industri.bisnis.com

Rabu, 20 Agustus 2014

AirAsia Tingkatkan Frekuensi Penerbangan Balikpapan-Kuala Lumpur

AirAsia tengah bersiap menambah frekuensi penerbangan pada rute Balikpapan-Kuala Lumpur. Penambahan jumlah penerbangan pada rute yang menghubungkan Provinsi Kalimantan Timur dan negara Malaysia tersebut dijadwalkan mulai dilayani AirAsia pada tanggal 16 Oktober 2014.

AirAsia. ZonaAero
AirAsia.
AirAsia Tambah Penerbangan Rute Balikpapan-Kuala Lumpur.

Maskapai AirAsia mulai 16 Oktober 2014 nanti akan menambah frekuensi penerbangan rute Balikpapan-Kuala Lumpur dari tiga kali seminggu menjadi setiap hari. Saat ini AirAsia mengoperasikan rute Balikpapan–Kuala Lumpur tiga kali seminggu, yakni Rabu, Jumat, dan Minggu.

Commercial Director AirAsia Indonesia, Andy Adrian Febryanto mengatakan bahwa permintaan rute Balikpapan–Kuala Lumpur saat ini sudah meningkat. Menurutnya, penambahan frekuensi penerbangan itu akan memperkuat posisi AirAsia sebagai maskapai dengan konektivitas terbaik dari Indonesia menuju Malaysia. "Melihat permintaan yang terus meningkat, AirAsia memutuskan menambah frekuensi penerbangan rute tersebut menjadi satu kali sehari mulai 16 Oktober 2014," ujar Andy dalam keterangan tertulisnya, Selasa (19/8/2014).

Adapun seluruh penerbangan untuk rute tersebut dioperasikan oleh AirAsia Berhad dengan kode penerbangan AK. Selain itu, AirAsia juga menawarkan harga spesial untuk penerbangan dari Balikpapan menuju Kuala Lumpur, yaitu mulai dari Rp 401 ribu. "Promo ini berlangsung mulai 19-24 Agustus 2014 dengan periode perjalanan mulai 19 Agustus 2014 sampai 31 Januari 2015," paparnya.

www.jpnn.com

Garuda Indonesia Tambah Penerbangan Makassar-Biak

Maskapai Garuda Indonesia berencana untuk meningkatkan frekuseni penerbangan pada rute Makassar-Biak. Rencana penambahan penerbangan pada rute yang menghubungkan Provinsi Sulawesi Selatan dan Papua ini dijajaki setelah penandatanganan kerjasama antara Garuda Indonesia dan PT Belibis Papua Mandiri.

Garuda Indonesia. ZonaAero
Garuda Indonesia.
Garuda Indonesia Akan Tambah Penerbangan ke Biak.

Vice President Region IV Garuda Indonesia, Rosyinah Manaf mengemukakan niatnya untuk melakukan penambahan frekuensi penerbangan ke Biak. Hal tersebut dikatakan Rosyinah disela-sela penandatanganan MOU kerjasama transportasi laut Garuda Indonesia bersama PT Belibis Papua Mandiri di Kantor Garuda Indonesia, Jl Slamet Riyadi, Senin (18/8/2014). Kata Rosyinah, jika penumpang terus bertambah ke Biak dengan penambahan fasilitas yang diberikan Garuda Indonesia, bukan tidak mungkin akan ditambah satu kali flight (penerbangan) lagi.

Dari Makassar ke Biak selama ini masih dilayani dengan jadwal satu kali sehari pada pukul 1.00 Wita dan tiba di Biak pukul 05.00 Wit dengan pesawat 737-800 berkapasitas 162 seat. General Manager Garuda Indonesia Branch Office Biak, I Wayan Supatrayasa menambahkan, load factor Garuda Indonesia dari Makassar ke Biak rata-rata 85 persen. "Bukan tidak mungkin kita akan melakukan penambahan jika penumpang terus bertambah," katanya.

Sekadar diketahui, Garuda Indonesia baru saja melakukan penandatanganan MOU bersama salah satu perusahaan transportasi laut penyedia kapal express PT Belibis Papu Mandiri. Dalam kerjasama tersebut Garuda Indonesia akan memberikan kenyamanan kepada penumpang yang ingin melakukan perjalanan lanjutan dari Biak ke Serui dan Warepong menggunakan kapal cepat berkapasitas 268 penumpang. Kapal express ini hadir dengan fasilitas berkelas mulai dari tempat duduk hingga kenyamanan di atas kapal dan beroperasi tiga kali seminggu yakni Senin, Rabu, dan Jumat pada pukul 11.00 Wita.

Kerjasama ini menurut Wayan sangat potensial karena penumpang memiliki pilihan untuk melanjutkan perjalanan dengan moda transportasi laut dengan fasilitas yang mumpuni.

www.tribunnews.com

Jumat, 15 Agustus 2014

Promo Tiket Pesawat Garuda Indonesia Rute Penerbangan Manado-Jakarta

Harga tiket pesawat Garuda Indonesia untuk rute penerbangan Manado-Jakarta ditawarkan dengan harga Rp 1.140.000. Harga tiket pesawat tersebut sudah termasuk biaya Airport Tax. Menurut pihak Garuda Indonesia, harga tiket pesawat penerbangan Manado-Jakarta tersebut akan berlaku selama bulan Agustus 2014.

Garuda Indonesia. ZonaAero
Garuda Indonesia.
Mau Tiket Murah Garuda Manado-Jakarta? Simak Info Ini!.

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. memberikan harga promo tiket pesawat murah kepada calon penumpang yang menerbangi rute Manado-Jakarta atau sebaliknya sepanjang Agustus 2014. General Manager Garuda Indonesia Branch Manado, Boydike Kussudiarso, menuturkan rute tersebut ditawarkan dengan harga promo Rp1,14 juta, termasuk pajak bandara (airport tax). "Harga tiket tersebut sudah termasuk airport tax dan akan berlaku selama bulan ini," ujarnya, Kamis (14/8/2014).

Menurutnya, maskapai penerbangan pelat merah itu akan terus memberikan pelayanan yang terbaik sehingga pelanggan menikmati kenyamanan penerbangan bersama maskapai terbaik dengan harga yang sangat terjangkau. "Hal ini akan mengubah anggapan masyarakat bahwa harga tiket Garuda Indonesia sangat mahal, padahal sebenarnya tidak," jelasnya.

Dia menegaskan Garuda Indonesia memiliki komitmen tinggi terhadap kenyamanan dan keselamatan (service and safety) di tengah persaingan dan persepsi 'mahal' tersebut. "Memang mahal, tapi mahal di sini bukan berbicara profit melainkan mengikuti sebuah value. Cost tinggi karena di belakangnya ada value dan sebuah investasi yang besar," jelasnya.

industri.bisnis.com

Bandara Trunojoyo Sumenep Belum Siap Layani Penerbangan Komersial

Bandara Trunojoyo yang berlokasi di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dianggap belum siap melayani penerbangan komersial. Hal ini dikarenakan sejumlah pembenahan di bandara tersebut masih belum selesai pengerjaannya. Berkaitan dengan hal tersebut, penerbangan komersial perdana pesawat maskapai Trigana Air di Bandara Trunojoyo yang dijadwalkan pada 18 Agustus 2014 dipastikan akan gagal.

Bandara Trunojoyo, Sumenep, Madura, Jawa Timur. ZonaAero
Bandara Trunojoyo, Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Penerbangan Perdana Trigana Air di Bandara Sumenep Dipastikan Gagal.

Rencana penerbangan komersial perdana Trigana Air dari Bandar Udara ( Bandara ) Trunojoyo Sumenep, yang dijadwalkan pada tangal 18 Agustus mendatang, dipastikan gagal. Hal itu dikarenakan hingga saat ini persiapan Bandara Trunojoyo belum matang. "Kami tidak ingin operasi penerbangan komersil Trigana Air gagal di tengah jalan. Sehingga kami perlu persiapan yang matang terlebih dahulu, sebelum memulai penerbangan," kata Moh Fadillah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sumenep, Kamis (14/8/2014).

Penundaan tersebut dilakukan, karena persiapan bandara yang akan ditempati penerbangan komersil oleh Trigana Air masih dikerjakan. Bahkan penyempurnaan landasan pacu belum diketahui hingga kapan selesainya. "Jadi kita menunggu semua sarana dan prasana untuk penerbangan komersil selesai, baru kita akan jadwalkan penerbangan perdana di Bandara Trunjoyo ini," tegas mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana ini.

Batalnya rencana penerbangan perdana pesawat komersil Trigana Air di Bandara Trunojoyo Sumenep ini mengejutkan semua pihak, termasuk kalangan Dewan. Badrul Aini, anggota DPRD Sumenep mengaku kecewa dengan rencana penundaan penerbangan perdana, karena undangan sudah disebar. "Undangan sudah disebar, bahkan pemberitahuan melalui media, dan baleho serta spanduk, perihal rencana penerbangan perdana itu. Ketika ini gagal, pasti kita semua kecewa," terang anggota legislative asal Partai Bulan Bintang ini.

Hingga saat ini sejumlah pekerja landasan pacu Bandara Trunojoyo masih terus berlansung. Sejumlah material untuk penyempurnaan landasan pacu dan sejumlah fasilitas lainnya terus berdatangan. Mereka bekerja siang malam untuk segera menyelesaikan penyempurnaan landasan pacu untuk memenuhi tuntutan segera ada penerbangan komersil.

Sebelumnya, Bandar udara Trunojoyo bekerja sama dengan perusahaan penerbangan Trigana Air, sudah sepakat akan memulai penerbangan komersil perdana dari Sumenep - Surabaya, Sumenep - Malang dan Sumenep - Banjarmasin PP. Namun karena penyempurnaan bandara belum selesai dilakukan, rencana penerbangan perdana gagal dilakukan.

www.tribunnews.com

Kamis, 14 Agustus 2014

Layanan Penerbangan Lubuklinggau-Palembang Bakal Dioperasikan Lagi

Rute penerbangan Lubuklinggau-Palembang direncanakan akan dioperasikan kembali. Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Lubuklinggau menyampaikan bahwa diaktifkannya kembali layanan penerbangan pada rute Lubuklinggau-Palembang ini dikarenakan makin meningkatnya minat masyarakat untuk bepergian dengan menggunakan transportasi udara,

Bandara Silampari, Lubuklinggau, Sumatera Selatan. ZonaAero
Bandara Silampari, Lubuklinggau, Sumatera Selatan.
Penerbangan Lubuklinggau-Palembang Kembali Diaktifkan.

Rute penerbangan dari Bandara Silampari tujuan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II PP, bakal dibuka kembali. Rute penerbangan yang sebelumnya pernah dibuka namun ditutup kembali karena alasan teknis ini, kembali dibuka karena pertimbangan besarnya animo masyarakat untuk bepergian dengan menggunakan jalur udara.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Lubuklinggau, Tamri didampingi Sekretaris Dishubkominfo Zainal Arifin, Senin (11/8/2014) mengungkapkan, dari hasil rapat dengan pihak penyedia jasa penerbangan yaitu, Aviastar, direncanakan rute penerbangan Lubuklinggau - Palembang PP akan dimulai pada bulan September 2014 ini.

"Dari hasil rapat dengan Aviastar, kemungkinan mulai beroperasi melayani rute Lubuklinggau - Palembang itu bulan September 2014 ini. Hanya saja, apakah di awal bulan, pertengahan atau akhir bulan, itu bergantung dengan kesiapan dari pihak Aviastar. Karena, mereka saat ini juga masih memersiapkan segala sesuatunya untuk pembukaan rute ini, termasuk konek dengan pihak Bandara SMB II," katanya.

palembang.tribunnews.com

Rabu, 13 Agustus 2014

Penerbangan Jakarta-Kuala Lumpur Pesawat Garuda Indonesia Menjadi 3 Kali Sehari

Frekuensi penerbangan Jakarta-Kuala Lumpur (Malaysia) yang dilayani maskapai Garuda Indonesia telah ditambah lagi mulai hari Senin, 11 Agustus 2014. Sebelum frekuensi penerbangan ini ditambah, Garuda Indonesia melayani penerbangan Jakarta-Kuala Lumpur dengan 2 kali penerbangan PP. Kini rute penerbangan tersebut dilayani sebanyak 3 kali penerbangan (PP).

Garuda Indonesia. ZonaAero
Garuda Indonesia.
Garuda Indonesia Tambah Frekuensi Penerbangan ke Kuala Lumpur.

Maskapai plat merah Indonesia, PT Garuda Indonesia Airlines (Persero) Tbk telah resmi menambah frekuensi penerbangannya ke Kuala Lumpur, Malaysia sejak Senin 11 Agustus 2014.

Dengan adanya penambahan frekuensi penerbangan ini, maka Garuda memiliki total penerbangan 3 kali sehari dari Jakarta ke Kuala Lumpur dari sebelumnya hanya 2 kali dalam satu hari. "Penambahan frekuensi tersebut merupakan bagian dari upaya untuk memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat, serta upaya untuk memperkuat pasar internasional, khususnya ke Malaysia," kata Direktur Pemasaran dan Penjualan PT Garuda Indonesia Tbk, Erik Meijer dalam keterangannya, Selasa (12/8/2014).

Penerbangan tambahan tersebut, GA-816, berangkat dari Jakarta pada pukul 13.55 WIB, dan tiba di Kuala Lumpur pada pukul 17.00 LT. Penerbangan Kuala Lumpur – Jakarta (GA 817), berangkat dari Kuala Lumpur pada pukul 18.00 LT, dan tiba di Jakarta pada pukul 19.10 WIB.

Penerbangan Jakarta – Kuala Lumpur pp dilayani Garuda Indonesia dengan pesawat Boeing 737-800 NG berkapasitas 156 penumpang yang terdiri dari 12 kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi. "Pada 2013 lalu, jumlah penumpang antara Jakarta – Kuala Lumpur mencapai 1,9 juta penumpang, dan tahun ini meningkat menjadi sebesar tiga persen hingga 2,025 juta penumpang," kata Erik.

Penambahan frekuensi tersebut juga akan memberikan pilihan dan kenyamanan lebih bagi para pengguna jasa melalui pilihan jadwal penerbangan yang semakin lengkap. "Selain melayani penerbangan ke Kuala Lumpur sebanyak 3 (tiga) kali setiap hari, Garuda Indonesia melayani penerbangan Jakarta – Singapura pp sebanyak 9 (sembilan) kali setiap hari, dan Jakarta – Bangkok pp sebanyak 3 (tiga) kali setiap hari," tambah Erik.

Dengan penambahan penerbangan tersebut, jadwal rute penerbangan Garuda Indonesia untuk rute Jakarta – Kuala Lumpur pp adalah sebagai berikut :

1. Jakarta – Kuala Lumpur (GA 820) :
08.45 WIB - 11.50 LT
Kuala Lumpur - Jakarta (GA 821)
12.50 LT - 13.55 WIB

2. Jakarta – Kuala Lumpur (GA 816)
13.55 WIB - 17.10 LT
Kuala Lumpur - Jakarta (GA 817)
18.00 LT-19.10 WIB

3.Jakarta – Kuala Lumpur (GA 818)
17.50 WIB-20.10 LT
Kuala Lumpur - Jakarta (GA 819)
08.10 LT-09.15 WIB

bisnis.liputan6.com

Singapore Airlines Gunakan Pesawat A380 Layani Penerbangan Singapura-Auckland

Maskapai Singapore Airlines akan mengoperasikan pesawat terbang Airbus A380 untuk melayani rute penerbangan Singapura-Auckland (Selendia Baru). Penggunaan pesawat A380 untuk penerbangan Singapura-Auckland tersebut dijadwalkan akan dioperasikan oleh Singapore Airlines mulai tanggal 27 Oktober 2014.

Singapore Airlines. ZonaAero
Singapore Airlines.
A380 Singapore Airlines Layani Penerbangan ke Auckland.

Pelanggan Singapore Airlines yang bepergian menuju dan dari Auckland, Selandia Baru akan dapat menikmati kemewahan dan kenyamanan pesawat terbesar di dunia, Airbus A380, mulai 27 Oktober 2014.

Pesawat A380 berkapasitas 471 kursi akan beroperasi setiap hari dengan nomor penerbangan SQ285. Berangkat dari Singapura pada pukul 20.50 (waktu setempat) dan tiba di Auckland pada pukul 11.45 (waktu setempat) pada hari berikutnya. Penerbangan kembali dengan nomor penerbangan SQ286 akan berangkat dari Auckland pada pukul 13.30 (waktu setempat), tiba di Singapura pada pukul 19.00 (waktu setempat). Penerbangan untuk rute tersebut saat ini menggunakan pesawat Boeing 77-300ERs berkapasitas 278 kursi.

Singapore Airlines mengoperasikan 12 penerbangan mingguan ke Auckland, termasuk lima penerbangan lainnya yang akan beroperasi menggunakan pesawat 777-200ER. Singapore Airlines juga mengoperasikan layanan penerbangan harian dengan menggunakan pesawat 777-200ER menuju Chrischurch.

Pesawat A380 terbukti sangat populer di kalangan para pelanggan sejak penerbangan perdananya pada tahun 2007. Saat ini, A380 beroperasi melayani penerbangan menuju Beijing, Frankfurt, London, Los Angeles, Melbourne (hingga 25 Oktober 2014), Mumbai, New Delhi, New York, Paris, Shanghai, Sydney, Tokyo Narita dan Zurich.

travel.kompas.com

Selasa, 12 Agustus 2014

Jadwal Penerbangan Johor Bahru-Bandung Pesawat AirAsia

Rute penerbangan Johor Bahru-Bandung akan kembali dioperasikan oleh maskapai AirAsia. Artikel penerbangan ini mencantumkan Jadwal Penerbangan Johor Bahru-Bandung yang dilayani pesawat AirAsia. Layanan penerbangan ini akan kembali dioperasikan pada pertengahan bulan Oktober 2014.

AirAsia. ZonaAero
AirAsia.
Ini Jadwal Penerbangan AirAsia Rute Johor Bahru-Bandung.

Setelah sempat ditutup, AirAsia Indonesia berencana kembali membuka penerbangan Johor Bahru-Bandung pada pertengahan Oktober mendatang. Rencananya, penerbangan ini akan berlangsung sebanyak tiga kali seminggu.

Berikut jadwal penerbangan Johor Bahru-Bandung yang akan dimulai 16 Oktober 2014 mendatang :


Rute : Johor Bahru - Bandung
No. Penerbangan : AK 1028
Waktu Berangkat : 11.40
Waktu Tiba : 12.30
Frekuensi : Selasa, Kamis, Sabtu

Rute : Bandung - Johor Bahru
No. Penerbangan : AK 1029
Waktu Berangkat : 12.55
Waktu Tiba : 15.55
Frekuensi : Selasa, Kamis, Sabtu

"Bandung dan Johor Bahru sendiri merupakan pasar penting bagi AirAsia dimana kedua kota tersebut memiliki potensi yang mendukung rencana ekspansi maskapai di masa mendatang," ujar Commercial Director AirAsia Indonesia, Andy Adrian Febryanto melalui siaran resminya, Sabtu (9/8/2014).

Johor Bahru merupakan destinasi wisata yang menarik banyak perhatian masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Bandung.

Selain lokasinya yang dekat dengan Singapura, kota ini menawarkan beragam atraksi wisata seperti taman rekreasi - LEGOLAND & Puteri Harbour Entertainment Centre; wisata pantai seperti Pulau Rawa dan Pulau Sibu serta wisata petualang alam di Gunung Ledang, Air Terjun Kota Tinggi, dan Sungai Lebam.

Johor Bahru juga menarik minat wisatawan penggemar belanja melalui kehadiran Johor Premium Outlet yang wajib dikunjungi.

jogja.tribunnews.com

SilkAir Stop Layanan Penerbangan Singapura-Solo

Operasional rute penerbangan Singapura-Solo yang dilayani maskapai SilkAir akan dihentikan terhitung mulai tanggal 26 Oktober 2014. Maskapai SilkAir mengatakan bahwa penghentian layanan penerbangan pada rute Singapura-Solo tersebut dikarenakan bagian dari kebijakan peninjauan SilkAir terhadap jaringan dan kapasitas.

SilkAir. ZonaAero
SilkAir.
Penerbangan SilkAir Singapura-Solo Dihentikan.

Maskapai penerbangan Singapura SilkAir mengumumkan akan menghentikan penerbangan ke Singapura-Solo mulai 26 Oktober 2014 mendatang. Selama ini, SilkAir melayani rute tersebut sebanyak dua kali dalam seminggu. "Keputusan menghentikan penerbangan ini adalah bagian dari kebijakan peninjauan SilkAir terhadap jaringan dan kapasitas. SilkAir masih akan melanjutkan layanan penerbangannya ke dua kota lain di Jawa Tengah, yaitu Semarang dan Yogyakarta," tulis SilkAir dalam keterangan resmi, Jumat (8/8/2014).

Pihak maskapai menyatakan akan membantu calon penumpang yang telah membeli tiket untuk penerbangan ke Solo setelah tanggal 25 Oktober 2014. Calon penumpang akan diberikan opsi pengembalian uang secara utuh atau menggunakan penerbangan SilkAir dari Singapura menuju destinasi mana pun di Indonesia.

Lebih lanjut, pihak SilkAir juga menyatakan, calon penumpang akan dibebaskan dari seluruh biaya administrasi dan penalti bagi yang telah membeli tiket sebelum pernyataan ini dirilis pada Kamis (7/8/2014). "Ini juga berlaku bagi tiket pengembalian KrisFlyer. Calon penumpang yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Layanan Kontak SilkAir di nomor telepon 65 6223 8888," tulis SilkAir.

www.tribunnews.com