Cari di Blog Ini

Selasa, 17 Maret 2015

Mil V-12, Helikopter Terbesar Di Dunia Yang Gagal Merajai Udara

Mil V-12 merupakan salah satu jenis helikopter berukuran besar yang dirancang dan dikembangkan pada dekade 1960an di era Uni Soviet masih berdiri. Helikopter yang jika sudah diproduksi bakal diberi nama Mi-12 (dalam laporannya, pihak NATO menjuluki helikopter ini dengan nama Homer) ini hingga sekarang masih dianggap sebagai helikopter terbesar di dunia yang pernah dibangun. Namun sayang sekali, Mil V-12 belum pernah memasuki tahap produksi karena proyek pengembangan helikopter raksasa ini dinyatakan gagal sehingga nama Mi-12 pun tak pernah disandangnya.
Mil Mi-12, yang dikenal sebagai V-12 di Uni Soviet, dan oleh NATO melaporkan nama Homer, sejauh ini satu-satunya helikopter yang diproduksi oleh biro Mil berangkat dari rumus rotor ditambah ekor rotor utama tunggal. Ini adalah untuk tanggal helikopter terbesar di dunia dan terbang untuk pertama kalinya pada tahun 1968, tetapi tidak masuk produksi. Prototipe kedua, yang disajikan di Barat pada 1971 Paris Air Show, menetapkan tujuh catatan membawa beban pada tahun 1969: pada bulan Februari, beban 31030kg diangkat ke 2951m dan berikut Agustus, 40204kg dibawa ke 2255m. Mi-12 proyek dimulai pada tahun 1965 dengan tujuan menghasilkan vertikal take-off pesawat yang mampu membawa rudal atau beban lain yang kompatibel dengan orang-orang dari mesin empat An-22. Biro memilih formula rotor side-by-side untuk menggunakan perakitan mesin-transmisi-rotor helikopter dari Mi-6 / Mi-10 seri dengan sedikit modifikasi. Dua dari majelis ini pada kenyataannya dipasang di ujung dua sayap pendek, yang memiliki lancip terbalik dari akar ke ujung sayap. Mesin yang 6500shp turbin Soloviev D-25VF memberikan helikopter kecepatan maksimum 260km / h, dengan beban 35400kg dan 500 km jangkauan. Besar kargo mengukur 28.15m panjang 4.4m lebar bisa mengambil berbagai macam beban, termasuk yang sangat besar, serta tentara atau awak penanganan. Pesawat memiliki konvensional, struktur semi-monocoque, dengan besar pintu clamshell pemuatan di bagian belakang untuk memudahkan penanganan beban besar. Dek penerbangan berada di lantai atas kabin dan ada enam awak kapal. Di tanah, helikopter didukung oleh gigi besar, tetap roda tiga mendarat dengan dua roda di setiap unit. Sebuah unit ekor sirip besar akhir-plate dipasang di bagian belakang badan pesawat, dengan bergerak permukaan vertikal dan horisontal.

Mil V-12 (Gambar 1). ZonaAero
Mil V-12 (Gambar 1).
Mil V-12 mulai dirancang pada tahun 1965 dengan tujuan untuk menghasilkan jenis helikopter dengan kemampuan angkut yang besar. Model ini dikembangkan oleh Biro Desain Mil (Mil OKB) dan merupakan turunan dari helikopter Mil Mi-6. Hanya ada dua prototipe Mil V-12 yang sempat dibuat sebelum proyek pengembangan helikopter ini dinyatakan gagal. Prototipe pertama melaksanakan uji terbang pada tahun 1967. Selanjutnya prototipe kedua melaksanakan uji penerbangannya pada Agustus 1969 dan sempat ditampilkan pada ajang pameran dirgantara Paris Air Show 1971.

Mil V-12 (Gambar 2). ZonaAero
Mil V-12 (Gambar 2).
Dalam uji terbang, helikopter Mil V-12 tercatat mampu mengangkut kargo seberat 40.204 kg hingga pada ketinggian 2.255 meter. Dalam serta merta Mil V-12 segera diklaim sebagai helikopter terbesar di dunia berdasarkan catatan dari FAI dan Guinness Book of World.

Tidak seperti bentuk helikopter pada umumnya, Mil V-12 memiliki tampilan yang lebih mirip pesawat sayap tetap. Dua sayap depan memiliki bentuk terbalik, yaitu meruncing pada bagian pangkal dan melebar pada bagian ujung. Pada masing-masing ujung sayap ini dipasang rotornya yang masing-masing memiliki diameter 35 m. Mesin yang digunakan adalah mesin turbo-shaft Soloviev D-25VF yang juga digunakan pada helikopter Mil Mi-6. Helikopter ini memang memiliki ukuran yang sangat besar dengan jarak ujung rotor ke rotor lainnya hampir 220 kaki (67m), bahkan lebih lebar dari bentang sayap pesawat Boeing 747!

Mil V-12 (Gambar 3). ZonaAero
Mil V-12 (Gambar 3).
Untuk mengatasi sulitnya pengembangan set rotor baru, pengurangan gigi/roda dan transmisi, keputusan diambil untuk meningkatkan dua kali tenaga Mi-6 dan penggunaan dua set mesin milik Mi-6, gearbox dan rotor pengangkat berdampingan. Rotor kiri merupakan cermin dari rotor kanan dengan sedikit overlap. Rpm milik rotor dikurangi menjadi 112; gearbox dihubungkan dengan tangkai melintang.

Hanya dua purwarupa V-12 yang dibuat, walaupun ukuran dan daya angkut yang luar biasa, desain ini dinyatakan gagal oleh pengembangnya dan otoritas Uni Soviet. V-12 terlalu besar dan sulit untuk bermanuver untuk menjadi mesin yang dapat diaplikasikan. Model produksi akan diberi kode Mi-12, tetapi rencana ini dibatalkan setelah adanya evaluasi pada dua helikopter yang sudah dibuat. Satu V-12 disimpan di museum AU Rusia di Monino, sedangkan yang satu lagi di pabrik milik Mil di dekat Moskow.

Spesifikasi Helikopter Mil V-12 :
  • Kru : 6 (pilot, kopilot, insinyur penerbangan, teknisi, navigator, operator radio)
  • Daya Angkut :
    • VTOL 25.000 kg atau
    • STOL 30.000 kg
    • Rekor 40.200 kg
  • Panjang : 37 m
  • Diameter Baling-baling : 2 × 35 m
  • Tinggi : 12,5 m
  • Berat Isi : 97.000 kg
  • Berat maksimum Lepas Landas : 105.000 kg
  • Mesin : 4 unit mesin turbo-shaft Soloviev D-25 VF, masing-masing berkekuatan 4.048 kW (6.500 shp)
  • Kompartemen Kargo : 28,15 m × 4,4 m × 4,4 m
Kinerja Helikopter Mil V-12 :
  • Kecepatan Maksimum : 260 km/jam (162 mph; 140 kn)
  • Kecepatan Jelajah : 240 km/jam
  • Jangkauan Terbang : 500 km
  • Jangkauan Terbang Terjauh : 1.000 km dengan tangki bahan bakar tambahan
  • Batas Ketinggian Terbang : 3.500 m
wikipedia.org