Maskapai penerbangan nasional berbiaya murah (LCC) Citilink, Minggu (27/10/2013), mulai melayani rute penerbangan Surabaya-Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Penerbangan di rute tersebut menggunakan pesawat Airbus A320 Sharklets. Pesawat berbadan lebar yang mengangkut 171 penumpang dan 691 kilogram kargo sebanyak 56 koli dari Bandara Juanda Surabaya itu mendarat mulus di Bandara El Tari Kupang pukul 09.32 Wita.
Kedatangan pesawat disambut Gubernur NTT Frans Lebu Raya bersama Wakil Gubernur Benny Litelnoni serta Wali Kota Kupang Jonas Salean. Sekitar pukul 10.00, pesawat tersebut langsung lepas landas lagi dari Bandara El Tari Kupang menuju Surabaya dengan mengangkut 180 penumpang serta 1,2 ton kargo dalam 67 koli. "Kami semua hadir di sini untuk menunjukkan kepada manajemen maskapai penerbangan Citilink bahwa NTT sangat membutuhkan armada penerbangan guna memperlancar lalu lintas transportasi udara di wilayah provinsi kepulauan ini," kata Gubernur Lebu Raya.
Gubernur mengungkapkan bahwa sekitar tiga tahun lalu maskapai penerbangan Citilink pernah beroperasi di NTT untuk melayani rute penerbangan Jakarta-Surabaya-Kupang pp selama sekitar tiga bulan. Namun, setelah itu tidak kedengaran lagi kabarnya. "Saya berharap Citilink yang beroperasi mulai hari ini tidak meninggalkan kisah yang sama seperti Citilink sebelumnya. Ini harapan kami bersama, sehingga saya dan Wakil Gubernur dan Wali Kota Kupang datang kemari (Bandara El Tari Kupang) untuk menyambut pendaratan perdana Citilink di bumi NTT," katanya.
Chief Executive Officer (CEO) PT Citilink Indonesia Arif Wiwobo mengatakan manajemen maskapai penerbangan Citilink yang juga merupakan anak perusahaan dari PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk itu memiliki komitmen teguh untuk tepat waktu serta berbiaya murah untuk memberikan kenyamanan pada para pengguna jasa penerbangan itu. Ia mengatakan rute penerbangan Surabaya-Kupang tiap hari pergi-pulang merupakan jalur penerbangan baru di wilayah timur Indonesia yang diharapkan menjadi peletak dasar sejarah bagi Citilink untuk memperluas jangkauan pelayanan ke kota-kota di wilayah timur Indonesia.
www.metrotvnews.com