AirAsia mengumumkan akan membuka kembali rute Kuala Lumpur - Solo setelah sebelumnya menyatakan penutupan sementara rute tersebut di awal tahun. Dengan rencana bisnis baru, AirAsia siap untuk beroperasi kembali di kota Solo. "Indonesia merupakan pasar yang sangat penting dan memberikan banyak kesempatan bagi AirAsia untuk berkembang. Penutupan rute Kuala Lumpur - Solo sementara di awal tahun ini merupakan bagian dari proses perubahan rencana bisnis di Indonesia untuk lebih meningkatkan layanan dan fasilitas," ujar Aireen Omar, CEO AirAsia Berhad.
Warga Solo akan dapat kembali terbang langsung menuju Kuala Lumpur pada tanggal 21 Desember 2012. Adapun frekuensi penerbangan untuk rute ini adalah 3 kali dalam seminggu yaitu pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Kuala Lumpur adalah ibu kota dan kota terbesar di Malaysia dengan pertumbuhan paling pesat, baik dalam jumlah penduduk maupun ekonomi. Sektor pariwisata juga berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi di Kuala Lumpur. Bahkan saat ini Kuala Lumpur juga telah berkembang menjadi tujuan belanja internasional.
Para wisatawan, khususnya dari Solo, akan dapat berkunjung ke berbagai lokasi wisata bersejarah di Kuala Lumpur seperti Parlemen Malaysia, Istana Budaya, Istana Negara, Museum Negara, dan Tugu Negara. Tujuan wisata yang tidak kalah menarik lainnya adalah Menara Kuala Lumpur, Menara Kembar Petronas, Aquaria KLCC, Batu Caves, Jalan Petaling, Royal Selangor, dan Genting Highlands. Dengan jaringan dan konektivitas luas yang dimiliki oleh AirAsia, para wisatawan juga dapat melanjutkan penerbangan menuju berbagai negara seperti Australia, Cina, Korea Selatan, dan Jepang dari Kuala Lumpur.
Untuk merayakan beroperasinya kembali rute ini, AirAsia menawarkan harga kursi penerbangan spesial yaitu mulai dari Rp 299.000,- untuk satu kali jalan dari Solo menuju Kuala Lumpur. Promo ini berlaku sekarang sampai tanggal 25 Nopember 2012 dengan periode perjalanan mulai dari 21 Desember 2012 sampai 30 September 2013. Para pelanggan akan dapat memesan kursi penerbangan dengan harga spesial ini hanya melalui website AirAsia, www.airasia.com. "Dengan pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, permintaan akan layanan penerbangan semakin meningkat dan AirAsia siap untuk memenuhinya. Dan dengan Rencana bisnis yang semakin baik, AirAsia yakin dapat menjadi pemimpin pasar di industri penerbangan," tambah Aireen.
Sampai saat ini AirAsia telah menerbangkan lebih dari 9 juta penumpang dari Malaysia menuju Indonesia. Hal tersebut sedikit banyak telah memberikan kontribusi terhadap perkembangan rute-rute dari Malaysia menuju Indonesia dan memberikan dampak positif pada sektor ekonomi serta pariwisata di kedua negara.
www.tribunnews.com