Cari di Blog Ini

Selasa, 13 November 2012

Pesawat Boeing 747-8 Intercontinental

Boeing 747-8 Intercontinental
Boeing 747-8 Intercontinental (Wallpaper 1)
Perusahaan Boeing memiliki produk pesawat Boeing 747-8 Intercontinental yang hingga kini merupakan pesawat versi komersial terbesar yang pernah dibuat oleh pabrikan pesawat di Amerika ini. B 747-8 Intercontinental juga diharapkan bisa menyaingi pesawat A380 di pasaran pesawat dunia.

Sesuai dengan namanya, Boeing 747-8 Intercontinental disebut-sebut sebagai pesawat pengangkut penumpang antar benua dan merupakan pesawat yan memiliki badan paling panjang di dunia, 76,25 meter. Versi kargo dari B 747-8 telah terlebih dulu terbang perdana pada 8 Februari 2010 lalu dan dikenal dengan nama B 747-8 Freighter. Versi kargo dari seri 747 menjadi pesawat kargo paling populer di dunia. Menurut data pada tahun 2007, separuh dari jumlah kargo udara dunia diangkut oleh pesawat produksi Boeing dari jenis ini.

Berikut ini data-data umum dari Pesawat Boeing 747-8 Intercontinental.
  • Awak kokpit: 2 orang
  • Jumlah kursi penumpang: 467
  • Panjang keseluruhan badan pesawat: 76,25 meter
  • Lebar rentang sayap: 68,45 meter
  • Tinggi: 19,35 meter
  • Kecepatan jelajah: Mach 0.855 (917 km/jam)
  • Kecepatan maksimum: Mach 0.92 (988 km/jam)
  • Jarak jelajah: 15.000 km
Produsen pesawat terbang Amerika, Boeing telah mulai memamerkan pesawat jumbo versi terbarunya, Boeing 747-8 Intercontinental. Pesawat Boeing 747-8 Intercontinental memiliki 467 tempat duduk, atau bisa menampung 51 penumpang lebih banyak dari pesawat pendahulunya, Boeing 747, kata pernyataan perusahaan. Pesawat baru ini juga lebih irit bahan bakar.

Sejauh ini Boeing baru mengantungi 33 pesanan untuk versi pesawat penumpang 747-8, yaitu dari Lufthansa dan Korean Air Lines. Meski demikian, Boeing telah berhasil menjual 74 unit jenis pesawat kargo. Pesawat baru ini telah diperkenalkan di hadapan 10.000 karyawan Boeing, anggota keluarga mereka dan tamu khusus di hangar yang dulu menjadi tempat pesawat 747 generasi pertama diperkenalkan pada tahun 1968. ''Dari seluruh pesawat yang kami bangun, ini satu yang dikenali lebih identik dengan Boeing dari pesawat lain, dan itu adalah 747,'' ujar James Albaugh, pimpinan unit pesawat komersial Boeing.

Pesawat Interncontinental dilengkapi dengan perangkat sayap baru, ekor baru, dan moncong lebih tirus, mesin mutakhir dan kokpit baru. Meski daya tampung penumpang lebih sedikit daripada saingannya Airbus A380, pesawat baru Boeing ini merupakan pesawat terpanjang di dunia.

Boeing mengatakan yakin akan menerima order lebih banyak begitu pesawat penumpang ini mulai beroperasi tahun ini, meski pesawat pertama yang diserahkan adalah pesanan seorang pembeli VIP yang identitasnya dirahasiakan. Boeing juga mengharapkan armada dua pesawat kepresidenan Amerika Serikat - Air Force One - pada akhirnya akan digantikan oleh pesawat 747-8.

Pesawat Boeing 747 pertama diluncurkan 42 tahun silam. Lebih dari 1.400 unit terjual hingga pesawat 747-400 ditarik dari tahun penjualan.

Model terbaru Boeing dianggap sebagai pesaing pesawat superjumbo Airbus A380. Namun, banyak analis mengatakan kalangan maskapai penerbangan meminati pesawat berbadan lebar yang lebih kecil, seperti 787 dan Airbus A350 yang dirancang untuk bisa mendarat di bandara yang sibuk dan membawa penumpang lebih dekat ke tujuan akhir mereka.

Hari Senin, Boeing dijadwalkan akan memberikan informasi terbaru seputar perkembangan pesawat 787 Dreamliner yang yang tersendat-sendat dan keterlambatan itu sangat merusak kredibilitas raksasa industri dirgantara AS tersebut.

Wikipedia.org, bbc.co.uk