Indonesia AirAsia |
Maskapai murah AirAsia Indonesia telah menargetkan untuk mengangkut 8,5 juta penumpang tahun ini. Untuk menyukseskan ambisi itu, Indonesia AirAsia menambah 31 pesawat terbang tahun ini. Saat ini AirAsia mengoperasikan 22 pesawat. Tiga bulan lagi, maskapai asal Malaysia itu mendatangkan dua pesawat Airbus 320 yang berkapasitas 180 penumpang. "Dengan target 31 pesawat, setelah Mei setiap bulan kita datangkan satu pesawat baru," ujar Presiden Direktur AirAsia Indonesia Dharmadi di Jakarta, Jumat (15/2).
Bos AirAsia Indonesia itu enggan mengungkap jumlah anggaran yang disediakan untuk mendatangkan tambahan armada itu. Dia mengatakan tambahan sembilan pesawat Airbus ini akan menggunakan sistem sewa. "Kita sudah fanatik dengan Airbus, selama ini pengadaan pesawat hanya satu jadi sangat yakin dengan kualitasnya," ungkap Dharmadi.
Melalui penambahan armada ini, fokus AirAsia Indonesia adalah mengoptimalkan frekuensi penerbangan. Dharmadi mengaku belum ingin membuka rute baru. "Kita paling banyak, orientasi adalah peningkatan frekuensi," tegasnya.
Pendapatan kotor AirAsia Indonesia, menurut Dharmadi, mencapai Rp 400 miliar per bulan. Hingga September tahun lalu, maskapai milik Tony Fernandes itu membukukan pendapatan kotor sebesar Rp 3,1 triliun. Sampai akhir tahun, 6 juta orang diterbangkan oleh maskapai murah ini.
www.merdeka.com